Jarum jam singgah sejenak di angka 8
menunggu kamu di deretan gang depan
hetakan kaki sepatu bertanya sampai kapan?
tak sadar menunggu di kegelapan
Detik waktu berajak cepat berlari
kepalan tangan bermain jari
mengangkat kepala melihat malam hari
terkadang bintang seakan menari
Kapan engkau datang?
tanya ku pada logika memenuhi ruang
pandangan tertuju ke arah mu
engkau hadir dengan senyuman khas mu
Datang-datanglah
Kemari-kemarilah
Kembali-kembalilah
peluk dan tersenyumlah
Senin, 12 November 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar